MotoGP 2022 di Mandalika Sukses, Ajang Balap Motor di Indonesia Seperti Agama: Sungguh Gila!
RIAU24.COM - Bos Pertamina Mandalika SAG Edu Perales punya perumpamaan untuk menggambarkan kehebohan penggemar MotoGP di Indonesia.
Hal ini karena gelaran MotoGP 2022 di Sirkuit Mandalika berlangsung cukup meriah. Bahkan animo masyarakat Indonesia dalam melihat aksi para pembalap terbilang cukup tinggi.
"Sungguh gila. Balap motor di Indonesia seperti agama. Mereka seperti layaknya sepak bola di Brasil.Semua orang di sana tahu soal balap motor."
"Sambutan orang-orang di Indonesia tentang kehadiran balapan kejuaraan dunia sungguh luar biasa," ujar Perales dilansir dari AS.
Perales menilai balap motor dengan masyarakat Indonesia lantaran sepeda motor juga punya peran vital dalam kehidupan bermasyarakat di Indonesia.
"Ada 240 juta populasi di Indonesia dan ada 140 juta motor di jalanan. Semua orang bergerak dengan sepeda motor dan ada banyak bisnis yang berhubungan dengan sepeda motor," ucap Perales.
Perales lalu menceritakan momen kerja sama antara dirinya dengan Pertamina Mandalika.
"Pada 2020, Pertamina meminta pada IRTA untuk punya dua slot di Kejuaraan Dunia. IRTA menyebut tidak ada pilihan selain menjalin kesepakatan dengan tim yang sudah ada di kejuaraan dunia."
"Mereka lalu berdiskusi dengan beberapa tim dan juga datang pada saya. Saat itu saya memiliki Onexox dan kami memutuskan mengambil langkah untuk pindah ke Indonesia," kata Perales.
Pada musim lalu, Bo Bendsneyder jadi pembalap Pertamina Mandalika dengan catatan finis terbaik. Bendsneyder finis di posisi ke-16 pada akhir musim dengan koleksi 46 poin.
Di musim ini, Pertamina Mandalika diperkuat Bendsneyder dan Gabriel Rodrigo.