RIAU24.COM - Korea Utara kembali menjatuhkan hukuman kepada warganya yang melanggar peraturan. Baru-baru ini, Korea Utara menghukum lebih dari 10 tentara militer setelah ketahuan memiliki file video drama dan lagu-lagu Korea Selatan. 

Melalui sumber Dispatch, dikatakan bahwa seorang eksekutif Korea Utara akan dihukum berat karena memiliki file drama Korea, di antaranya satu film Korea Selatan, 27 drama Korea Selatan, dan 40 lagu Korea Selatan.

Stasiun Radio Free Asia (RFA) juga melaporkan, bahwa Korea Utara akan menyelidiki secara intensif pejabat tinggi militer yang melanggar Undang-Undang Penghapusan Pemikiran dan Budaya Reaksioner.

Sebelumnya, banyak warga sipil Korea Utara yang ditangkap oleh Surveillance Bureau Group 109 dan telah dijatuhi berbagai hukuman, seperti kerja, penjara seumur hidup, bahkan dihukum mati. 

Tak hanya fokus kepada warga sipil, pasukan penyelidikan juga mengalihkan perhatiannya kepada pejabat tinggi militer, sehingga banyak tentara militer yang ditemukan memiliki video dari Korea Selatan tersebut.

"Tindakan keras itu mengalihkan perhatiannya ke personel militer senior setelah seorang pelapor mengatakan kepada Biro Politik Umum bahwa ada video yang dilarang di antara keseluruhan struktur komando militer," ungkap seorang sumber melalui siaran radio tersebut.