Tahukah Jika Kata Ash-Shamad Hanya Disebutkan Sekali dalam Alquran
RIAU24.COM - Nama Allah Ash-Shamad hanya disebutkan satu kali dalam Alquran, yakni dalam ayat kedua surat al-Ikhlas.
Tahukah jika pada ayat tersebut, kata ash-shamad memiliki arti Allah Yang Hidup Sendiri, atau Tuhan yang bergantung kepada-Nya segala sesuatu, atau satu-satunya tempat meminta segala sesuatu.
Dikutip dari republika.co.id, kata ash-Shamad sempat muncul dalam hadits Nabi Muhammad pada beberapa kesempatan, khususnya dalam hadits yang berkaitan dengan nama Allah yang agung.
Hal ini dibeberkan oleh seorang ulama yang juga anggota Persatuan Internasional untuk Cendekiawan Muslim, Al-Ouda, dalam artikel di laman About Islam.
Buraidah ibn al-Husayb meriwayatkan bahwa Nabi Saw mendengar seorang pria memohon kepada Tuhannya dengan kata-kata berikut:
"Ya Allah! Aku memohon kepada-Mu dengan menegaskan bahwa Engkau adalah Allah, tidak ada Tuhan selain Engkau, Yang Esa, Yang Hidup Sendiri (ada dengan sendirinya), yang tidak beranak dan tidak diperanakan, dan yang tidak menyerupai siapa pun dalam hal apapun."
Setelah Nabi mendengar itu, beliau berkata:
"Demi Dia yang jiwaku berada di tangan-Nya, orang ini memohon kepada Allah dengan menyebut nama-Nya yang paling agung, yang jika ada yang berdo'a dengannya, maka do'anya akan diterima, dan jika ada yang meminta dengannya, maka akan dikabulkan." (At-Tirmidzi; Ibnu Majah).
Al-Ouda menjelaskan, nama ash-Shamad memiliki banyak aspek makna.
Kata ash-Shamad mengacu pada satu-satunya yang merupakan Tuhan, yang memiliki dan mengatur semua urusan, satu-satunya tempat di mana orang-orang datang kepada-Nya untuk memohon atau meminta atas kebutuhan mereka, tetapi pada saat yang sama melengkapi dan mencukupi, diperlukan dan tidak bergantung pada yang lain.