Ketika Jokowi Sudah 6 Kali Ubah Harga BBM
RIAU24.COM - Selama dua periode mejadi orang nomor satu di Indonesia, Joko Widodo diketahui telah mengubah harga BBM sebanyak 6 kali.
Perubahan pertama terjadi di tahun 2014. Jokowi menaikkan harga BBM dengan alasan minimnya anggaran infrastruktur dan kesehatan dikutip dari kumparan.com.
Menurutnya, negara membutuhkan anggaran untuk infrastruktur, pendidikan, dan kesehatan. Namun, anggaran tersebut tak tersedia lantaran dihamburkan untuk subsidi BBM.
Yang kedua terjadi pada 2015. Di tahun itu, Jokowi secara berkali-kali menaikturunkan harga BBM, hingga akhirnya naik lagi secara signifikan.
Hal ini dilakukan dengan alasan mempertimbangkan dinamika mutakhir harga minyak dunia dan perekonomian nasional. Setelah 2014 dan 2015, Jokowi menurunkan harga BBM pada awal tahun 2016.
Harga BBM jenis Premium saat itu turun dari Rp 7.300 menjadi Rp 6.950 per liter.