RIAU24.COM - Ketua Institut Harkat Negeri (IHN), Sudirman Said menyebutkan jika politik bukanlah sebuah karier.

Dibutkikan dengan banyaknya politisi yang rela melepaskan karir politik saat berada di puncak dikutip dari republika.co.id, Senin, 19 Desember 2022.

Contohnya, ketika BJ Habibie menjadi presiden. Menurutnya, hal itu merupakan contoh terbaik saat ini.

Habibie dinilainya sangat bisa untuk ngotot mempertahankan jabatannya menjadi orang nomor satu di Indonesia dengan melobi partai-partai politik. Namun hal itu tak pernah dia lakukan.

"Yang menjadi problem itu kalau politik dianggap sebagai karier, karier itu dikejar begitu dapat engga dilepas-lepas, itu problem. Politik itu tidak boleh menjadi karier, artinya ketika dipanggil datang, bekerja, begitu selesai ya selesai," sebutnya.

Menurutnya, seorang pemimpin yang menawan adalah ketika dia berhasil menumbuhkan pemimpin berikutnya yang lebih baik.

Ketika dia mau melepaskan politiknya dan bukan menganggapnya sebagai karier dengan mengukur seberapa besar dia meninggalkan warisan kenegaraannya.