Gunakan Fitur QRIS, Mari Berwakaf Melalui Yayasan Berkah Riau Kepri Syariah
Selanjutnya, Syamsuar juga menceritakan tentang masjid tertinggi di Menara 165, milik Ari Ginanjar Agustian yang dibangun dari dana wakaf umat muslim di Indonesia dan beberapa Negara lainnya. “Saya berharap di Riau juga ada menara yang dibangun oleh umat muslim,” katanya sekaligus menyampaikan kabar baik untuk BRK Syariah.
Sebelumnya, Direktur Operasional Said Syamsuri menyampaikan komitmen BRK Syariah membangun perekonomian daerah hingga melahirkan Nazhir Wakaf Yayasan Berkah Riau Syariah yang dipimpin oleh Azhar Efendi. Nazir wakaf ini tidak hanya untuk Riau dan Kepri saja, tetapi hingga ke tingkat Nasional.
“BRK Syariah menjalankan prinsip Syariah dan berkomitmen dalam penghimpunan dana wakaf dari masyarakat melalui Nazhir Wakaf yang kita beri nama Yayasan Berkah Riau Kepri Syariah. Selama ini BRK Syariah juga sudah bermitra dengan Badan Wakaf Indonesia dalam menghimpun dana wakaf masyarakat serta menyalurkannya. Sekarang sudah ada Nazhir Wakaf yang terverifikasi dan lengkap dengan pegawai yang akan mengelola dana wakaf ini. Mari kita bangun kesejahteraan dan perekonomian umat,” kata Said Syamsuri.
Ditambahkan Ketua BWI Provinsi Riau, H. Abd Rasyid Suharto Pua Upa, mitigasi atau pengurangan risiko wakaf uang jadi hal yang harus diperhatikan agar pengelolaan dana wakaf dapat maksimal dan sesuai syariah. Tata kelola wakaf yang baik menyangkut reputasi, akuntabilitas dan transparansi dari Nazhir.
“Alhamdulillah sekarang sudah ada peraturan BWI yang terkait dengan investasi dana uang wakaf. Dalam bisnis investasi wakaf itu nomor 1 yang harus dijaga itu adalah mitigasi risiko, wakaf uang itu tidak mengenal rugi, uang tidak boleh hilang harus ada penjamin. Untuk itu kita akan mengajak semua Nazhir duduk bersama BRK Syariah yang sudah berpengalaman dengan manajemen risiko keuangan,” kata Abd Rasyid.ADV