Menu

Donald Trump Secara Resmi Mengganti Nama Teluk Meksiko Menjadi 'Teluk Amerika' Di AS

Amastya 25 Jan 2025, 19:33
Presiden AS Donald Trump menandatangani perintah eksekutif di Oval Office Gedung Putih di Washington, DC, pada 20 Januari 2025 /AFP
Presiden AS Donald Trump menandatangani perintah eksekutif di Oval Office Gedung Putih di Washington, DC, pada 20 Januari 2025 /AFP

RIAU24.COM - Departemen Dalam Negeri pemerintahan Trump mengumumkan pada hari Jumat (24 Januari) bahwa mereka telah secara resmi mengganti nama Teluk Meksiko menjadi Teluk Amerika.

Presiden Donald Trump mengesahkan perubahan ini tak lama setelah menjabat pada hari Senin.

"Seperti yang diarahkan oleh Presiden, Teluk Meksiko sekarang akan secara resmi dikenal sebagai Teluk Amerika," kata Departemen Dalam Negeri dalam sebuah pernyataan.

AS juga telah mengembalikan nama puncak Alaska yang dikenal sebagai Denali ke nama sebelumnya, Gunung McKinley.

"Puncak tertinggi Amerika Utara sekali lagi akan menyandang nama Gunung McKinley," kata pernyataan departemen itu.

Gunung McKinley, dinamai mantan Presiden AS William McKinley, berganti nama menjadi Denali pada tahun 1975 untuk menghormati warisan Pribuminya.

Nama ‘Denali’, yang berarti ‘tinggi’ dalam bahasa Koyukon, diadopsi setelah permintaan dari negara bagian Alaska.

"Perubahan ini menegaskan kembali komitmen Bangsa untuk melestarikan warisan luar biasa Amerika Serikat dan memastikan bahwa generasi mendatang merayakan warisan para pahlawan dan landmark sejarahnya," Departemen Dalam Negeri menjelaskan.

Apakah perubahan tersebut berlaku secara internasional?

Terlepas dari arahan Trump, pengakuan internasional atas nama baru Teluk masih belum pasti.

Teluk Meksiko adalah istilah geografis yang sudah lama ada, diakui secara luas sebagai referensi maritim selama berabad-abad.

Meksiko, yang juga berbatasan dengan Teluk, sebelumnya telah menyatakan penentangannya terhadap saran Trump untuk mengubah nama tersebut.

Awal bulan ini, Presiden Meksiko Claudia Sheinbaum menyarankan untuk mengganti namaAmerika Serikat menjadi Amerika Meksiko, mengacu pada peta awal abad ke-17 yang menggunakan istilah tersebut.

"Mengapa kita tidak menyebutnya Meksiko Amerika? Kedengarannya bagus, bukan?" katanya, menambahkan, "Dia berbicara tentang nama itu; kita berbicara tentang namanya juga."

(***)