RIAU24.COM -  TELUK KUANTAN - Tahun Anggaran 2019 ini, Dinas Pendidikan Kabupaten Kuantan Singingi, Provinsi Riau memperoleh Dana Alokasi Khusus (DAK) sekitar Rp32 miliar lebih.

"Anggaran tersebut tentu saja sangat jauh lebih besar jika dibandingkan pada tahun anggaran 2018 lalu, yang hanya Rp14 miliar," ungkap Kepala Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Kuantan Singingi, Jupirman, S.Pd melalui Kepala Bidang Sarana dan Prasarana, Sartian, ST kepada Riau24.Com di ruang kerjanya, Jumat (10/1).

Menurutnya, DAK ini akan dipergunakan untuk pembangunan Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP), termasuk untuk pembangunan Sanggar Kegiatan Belajar (SKB).

Untuk pembangunan SKB juga telah dialokasikan anggaran yang  Rp1,2 miliar lebih. Diantaranya untuk Ruang Kelas Baru (RKB) sebanyak 3 lokal, ruang praktik (bengkel siswa), dan WC sebanyak 3 unit,

Sementara lokasinya berada di atas lahan seluas satu hektare lebih, yakni di Jalur dua Sungai Rumbio Kari Kecamatan Kuantan Tengah. "Kita berharap, SKB yang akan dibangun ini berada di lahan yang baru, dan tersedia ruang praktik siswa (bengkel), sehingga nyaman bagi guru dan para siswanya nanti," urainya.

Selain itu, juga akan dibangun SMPN Satu Atap Bukit Padusunan Kecamatan Kuantan Mudik, yang berlokasi di arena Venue Dayung Kebun Nopi Bukit Padusunan. Nanti akan dibangun RKB sekitar 4 lokal, ruang majelis guru dan kantor, ruang laboratorium dan  Perpustakaan.

"Kita harapkan bangunan SMPN Satu ATAP Bukit Padusunan ini, benar benar memberikan nuansa baru bagi majelis guru dan para siswanya, untuk lebih giat lagi memajukan pendidikan di Kuansing," ujarnya.(***)

 

R24/phi