Menu

Di Bengkalis Puncak Perayaan Imlek Pada 10 Februari 2019, Ini Rangkaian Kegiatannya

Dahari 5 Feb 2019, 12:42
 Vihara Hok Ann Kiong Bengkalis/hari
Vihara Hok Ann Kiong Bengkalis/hari

RIAU24.COM -  BENGKALIS - Perayaan Tahun Baru Imlek 2570 tahun 2019 yang jatuh pada Selasa 5 Februari 2019 sudah dirayakan oleh Warga Thionghoa Kabupaten Bengkalis. Suka cita menyambut datangnya tahun shio Babi tanah ini bakal diisi dengan serangkaian kegiatan kebaktian.

Serangkaian kegiatan kebaktian sosial dipusatkan di Vihara Hok Ann Kiong selalu menjadi pusat perayaan setiap tahunnya di kota Bengkalis.

Humas Vihara Hok Ann Kiong, Herman Kasuma menyebutkan, perayaan Imlek di Bengkalis dimulai pada Senin malam dan selanjutnya akan diisi dengan kegiatan kebaktian hingga tanggal 10 Februari 2019 mendatang.

"Biasanya, pada malam ini warga Tionghoa berkumpul bersama keluarga agar tetap menjalin kebersamaan. Sehingga pada dini harinya, tepat pukul 24.00 WIB warga Tionghoa Bengkalis melakukan sembahyang, baik di rumah masing masing maupun dilakukan di Vihara hingga pagi harinya,"ungkap Herman Kasuma, Selasa 5 Februari 2019.

Diutarakan Herman Kasuma sambil menambahkan momen perayaan Imlek di Bengkalis khusus pada hari keenam imlek jatuh pada tanggal 10 Februari mendatang. Namun, ia mengatakan pada tanggal 8 sampai 9 Februari sudah dipastikan akan meriah dikarenakan rangkaian kebaktian itu akan dimulai.

"Serangkaian kegiatan akan diisi termasuk dilakukan pawai atau arak-arakan para dewa dewi dengan rute melintasi Kota Bengkalis. Tetapi momen paling sakral itu dihari keenam Imlek, merupkan hari kebesaran, kelahiran Dewa Candra Sengkala, hari kelahiran dewa yang sakral di Bengkalis," ujarnya.

Disinggung memaknai Imlek shio babi tanah, Herman Kasuma menyebutkan, seperti apa yag disiratkan oleh para pendahulu, dari 12 Shio, babi dijadikan shio mengarah pada kemakmuran.

"Sesuai gistur dan fostur babi itu cendrung babi itu gemuk, berarti mengarah pada kestabilan dan kemakmuran. Mudah mudan tahun ini memnjadikan bangsa ini ke depannya lebih makmur," ungkapnya.

Di tahun baru ini, Ia menilai untuk para usaha agar lebih bersemangat dalam menjalani keseharian. Dalam arti, berusaha dan lebih bersemangat baik dalam ekonomi, kesehatan, keamanan.

Menurutnya, tahun baru Imlek 2570, keluarga besar warga Tionghoa di Kabupaten Bengkalis telah melakukan berbagai persiapan. Seperti yang sudah dilakukan sebelumnya, pada Minggu 3 Februari lalu telah melakukan pembersihan Arca atau patung yang disucikan serta altar di Vihara Hok Ann Kiong jalan Yos Sudarso kota Bengkalis.

"Harapan saya, dengan adanya serangkaian kegiatan itu akan memberikan aura positif pada perayaan imlek tahun 2019 ini,"tambahnya lagi.(***)


R24/phi