Menu

Langsung Viral, Honor Pemilu Belum Dibayar, Ratusan Anggota Polisi Mengamuk

Siswandi 29 Apr 2019, 11:06
Salah satu rekaman yang menggambarkan aksi salah seorang polisi yang mengamuk di Mapolres Halhamera Selatan, Provinsi Maluku Utara. Foto: int
Salah satu rekaman yang menggambarkan aksi salah seorang polisi yang mengamuk di Mapolres Halhamera Selatan, Provinsi Maluku Utara. Foto: int

RIAU24.COM -  Sebuah video yang menggambarkan ratusan personel kepolisian yang mengamuk, saat ini tengah viral di media sosial. Peristiwa itu dikabarkan terjadi di Kabupaten Halmahera Selatan, Provinsi Maluku Utara, hari ini Senin 29 April 2019. 

Kabarnya, para personel Kepolisian itu mengamuk, karena honor mereka saat melaksanaan tugas menjaga TPS ketika Pemilu berlangsung, hingga kini belum juga dibayar. 

Dalam rekaman video itu, tampak ratusan petugas Kepolisian mengamuk dan merusak fasilitas Mapolres Halmahera Selatan.

Rekaman lain menunjukkan, beberapa anggota polisi masuk ke ruang Kapolres AKBP Agung Setyo Wahyudi dan berteriak. Mereka mencabut baliho bertulis integritas kepolisian yang dipampang depan Mapolres dan mengeluarkan tenda-tenda ke luar halaman kantor Polres.

Sekarang ini, aksi yang terekam video itu sudah beredar luas di tengah masyarakat Maluku Utara. 

Dilansir viva, belum diketahui secara pasti, apa yang mengakibatkan ratusan aparat penegak hukum itu, terpicu amarah mereka. 

Dugaan sementara, aksi yang dilakukan ratusan aparat tersebut dipicu pembayaran pengamanan TPS Pemilu 2019 yang belum dibayar. 

Sementara itu pihak Polda Maluku Utara belum memberikan keterangan resmi mengenai masalah itu.

Terkait hal itu, juru bicara Polda Maluku Utara, AKBP Hendri Badar, belum memberikan keterangan pasti. Namun menurutnya, pada siang ini pihaknya akan memberikan keterangan melalui konferensi pers. ***