RIAU24.COM -  Juventus seolah tak berhenti membuat kejutan, terkait siapa yang akan diangkat menjadi pelatihnya. Setelah manajer Tottenham Hotspur, Mauricio Pochettino yang disebutkan setuju bergabung, kali ini ada sosok yang baru lagi. Tak tanggung-tanggung, sosok yang disebut telah setuju menjadi pelatih Juve itu adalah Pep Guardiola, yang kini masih menjabat manajer Manchester City.

Seperti diketahui, kursi pelatih Juventus saat ini tengah kosong setelah ditinggal juru taktik sebelumnya, Massimiliano Allegri.

Adalah Agenzia Giornalistica Italia, yang mengungkapkan rumor heboh tersebut. Media itu menyebutkan Guardiola menyepakati kontrak berdurasi empat tahun bersama Juventus. Dalam kontrak tersebut, manajer berusia 48 tahun ini juga akan menerima kenaikan gaji yang cukup signifikan.

Dilansir viva, Jumat 24 Mei 2019, saat ini Guardiola digaji City sebesar 20 juta Euro, atau setara dengan Rp323 miliar per tahun. Sementara dalam tawarannya, Juventus siap memberikan gaji sebesar 24 juta Euro, atau senilai dengan Rp387,7 miliar.
        
Berhembusnya rumor ini tak lepas dari ambisi Juventus untuk meraih gelar juara Liga Champions yang sebelumnya gagal diraih Allegri. Sosok pelatih berkepala plontos ini diyakini mampu membawa Juventus mengulangi prestasi menjuarai Liga Champions, yang terakhir direngkuh 23 tahun silam.

Dibantah
Namun kabar itu salah satu petinggi Manchester City, Alberto Galassi. Dilansir BolaSport.com dari Sky Sports, Galassi menyatakan bahwa Guardiola lebih tertarik untuk bertahan.

"Saya ingin mengklarifikasi kabar yang tersiar dalam beberapa hari belakangan dan mengonfirmasi apa yang Guardiola katakan saat konferensi pers," ungkapnya.

"Ia ingin bertahan di Manchester. Selain itu, klub besar seperti Juventus tak akan membiarkan rumor tersebut mencuat seperti ini. Man City tidak boleh dibiarkan tak tahu soal hal ini," ujarnya lagi. ***