Menu

Tak Disangka, Barack Obama Sebut Indonesia Sebagai Alasan Ia Selalu Tenang Menghadapi Masalah

Siswandi 17 Dec 2019, 09:40
Mantan Presiden AS Barack Obama saat tampil sebagai pembicara dalam sebuah diskusi di Singapura. Ketika itu, ia sempat menyinggung Indonesia. Foto: int
Mantan Presiden AS Barack Obama saat tampil sebagai pembicara dalam sebuah diskusi di Singapura. Ketika itu, ia sempat menyinggung Indonesia. Foto: int

RIAU24.COM -  Pernah menetap beberapa tahun di Indonesia, ternyata memberikan dampak yang mendalam pada sosok mantan Presiden Amerika Serikat (AS), Barack Obama. Obama bahkan mengatakan, latar belakangnya yang pernah tinggal di Indonesia, sebagai resep mengapa dia terlihat tenang dan tidak stres. 

Hal itu dilontarkannya saat hadir sebagai pembicara dalam acara bertajuk "In Conversation with President Barack Obama", yang digelar di Singapura, Senin 16 Desember 2019. 

Acara tersebut digelar The Growth Faculty, sebuah perusahaan Australia yang khusus menggelar seminar bisnis dengan menghadirkan pembicara ternama internasional. Seminar yang digelar lembaga ini telah menghadirkan banyak tokoh internasional. Di antaranya mantan kandidat presiden dari Demokrat Hillary Clinton, peraih Nobel Perdamaian Malala Yousafzai hingga aktor George Clooney. 

Dilansir kompas, Obama menjadi orang nomor satu di Negeri Paman Sam sejak 2009 sampai 2017 lalu. Sebelum menjabat presiden AS, Obama mengatakan ada 800.000 lapangan kerja yang hilang. Peristiwa itu terjadi enam bulan sebelum dia dilantik. Total, dia mengalkulasi ada sekitar delapan juta lapangan kerja lenyap. Belum lagi dia mewarisi Perang Irak dan Afghanistan. 

Namun, semua masalah itu bisa dia hadapi dengan tenang sehingga menarik minat moderator Nicholas Fang untuk menanyakan apa resepnya. 

“Itu karena latar belakang saya yang bercampur Hawaii dan Indonesia,” lontar Obama.

Menurutnya, percampuran Hawaii dan Indonesia bisa membantunya selama delapan tahun di Gedung Putih.  Obama menjelaskan, dia tidak menjadi tinggi hati ketika melihat wajahnya bersebaran di poster atau mengisi halaman depan majalah bergengsi. 

“Saya tetap sosok yang sama. Saya tidak stres ketika saya menghadapi persoalan yang sukar. Saya percaya diri dan yakin pemerintahan saya selalu memutuskan yang terbaik," jelasnya. 

Untuk diketahui, Obama sempat tinggal di Jakarta, tepatnya di Menteng Dalam, pada 1967 hingga 1971 bersama ibunya Ann Dunham mengikuti ayah tirinya, Lolo Oetoro. Selama empat tahun di Indonesia, dia bersekolah di SD Katolik Santo Fransiskus Asisi dan SD Negeri Menteng 01 sebelum kembali ke Honolulu, Hawaii. 

Ketenangan itu juga yang membuat suami Michelle Obama tersebut tidak mengalami banyak perubahan selepas meninggalkan Gedung Putih pada 2017. 

“Saya rasa Michelle atau teman saya yang lain dapat mengkonfirmasi bahwa saya sesungguhnya tidak banyak berubah ketika menjabat sebagai presiden," terangnya. ***