RIAU24.COM - PEKANBARU - Berdasarkan hasil evaluasi yang dilakukan Pemerintan Kota Pekanbaru terhadap Aparatur Sipil Negara (ASN) di tahun 2019, Pemko masih menemukan banyak ASN yang melanggar disiplin dalam bekerja.

Hal tersebut disampaikan Sekretris Daerah (Sekda) Kota Pekanbaru, M Noer akhir pekan lalu, hal tersebut dikatakannya berdasarkan akumulasi penilaian kinerja selama di tahun 2019 lalu.

zxc1

“Sebenarnya (evaluasi) kita tentu ada akumulasi penilaian dalam satu tahun, paling banyak disiplin,” ujarnya kepada wartawan.

Lebih lanjut ia mengatakan, Pemerintah Kota Pekanbaru pada 2019 lalu banyak mengeluarakn surat teguran mengenai permasalahan rumah tangga.

“Surat teguran untuk orang yang perceraian, ya masalah rumah tangga,” singkatnya.

Meski demikian, M.Noer, mengatakan, ke depan akan mengingatkan lagi seluruh ASN agar tidak melakukannya.  Karena berkaitan juga dengan adanya aplikasi E-Sinergi yang menuntut ASN harus lebih banyak mengontrol diri.

Walaupun sampai saat ini untuk penggunaan aplikasi E-Sinergi belum sempurna diterapkan. Namun akan terus dibenahi, karena masih ditemukannya permasalahan terutama tentang adanya gangguan signal.

"Jadi  dua masalah itulah yang banyak kita berikan sanksi. Terkait aplikasi E-Sinergi kita terus benahi agar bisa diteralkan secara sempurna," terang M Noer. (R24/put)