RIAU24.COM - INHIL- Gugus Tugas Covid-19 Inhil lakukan peninjauan stok beras di Bulog Tembilahan untuk mengetahui kesiapan menjelang bulan puasa 2020 dalam suasana pandemi Virus Corona (Covid-19), Sabtu 4 April 2020.

Pemantauan stok gudang Bulog Tembilahan oleh Bupati Inhil, HM Wardan bersama Ketua DPRD, Dr. H. Ferryandi, ST. MM. MT, Dandim 0314 Letnan Kolonel (Letkol) Inf Imir Faishal, Kapolres AKBP Indra Duaman SIK, Ketua TP PKK, Hj Zulaikhah SSos ME, Kasat Reskrim, AKP Indra Lamhot Sihombing, Kepala Bidang Perdagangan Disdagtrin, H. Arispudin, Kepala Bagian Perekonomian dan SDA Setda Inhil, Wanhar yang disambut langsung Kepala Bulog Cabang Tembilahan, M Fakri Firdaus.

zxc1

Pemantauan ini merupakan upaya gugus tugas dalam penanganan pencegahan covid-19, terhadap ketersediaan bahan pokok bagi masyarakat menjelang bulan ramadhan.

Fikri Firdaus selaku kepala Bulog kabupaten Indragiri Hilir menyebutkan bahwasanya ketersediaan beras yang ada di Bulog cukup untuk 3 bulan kedepan.

"Ketersediaan stok kita cukup untuk tiga bulan kedepan dan Bulog siap untuk mengupayakan secara maksimal sesuai petunjuk dan harapan Bupati," sebutnya.

zxc2

Dengan adanya pemantauan ini, pihak bulog dapat memberikan gambaran kondisi stok beras agar semua pihak tidak merasa kawatir terhadap ketersediaan menjelang ramadhan.

"Saat ini kita punya 450 Ton stok beras dan beberapa hari lagi sebelum ramadhan akan masuk tambahan sekitar 300 Ton," jelas Fikri.

Gudang Bulog Tembilahan akan terus berusaha menambah stok hingga maksimal 1000 (seribu) Ton.

“Untuk kapasitas penyimpanan Beras di Gudang Bulog batas mencapai 1000 Ton mampu untuk memenuhi kebutuhan selama 3 Bulan, jadi stok yang ada 450 Ton ini, cukup bahkan bisa lebih kalau hanya ketersediaan untuk selama bulan ramadhan," tuturnya.

Dan Bulog juga sudah menyiapkan jatah bantuan untuk kabupaten sebanyak 100 Ton. "Untuk bantuan provinsi kita sudah siapkan, ada 100 Ton dan jika dibutukan maka kita akan pakai stok yang ada di sini," tutup fikri. (R24/Rgo)