Menu

Wabah Corona Sudah Bobol Istana di Negara Ini, Puluhan Staf Positif Terjangkit, Nasib Presidennya Masih Tanda Tanya

Siswandi 20 Apr 2020, 10:54
 Presiden Afghanistan Ashraf Ghani saat bertemu Presiden Jokowi beberapa waktu silam. Foto: int
Presiden Afghanistan Ashraf Ghani saat bertemu Presiden Jokowi beberapa waktu silam. Foto: int

RIAU24.COM -  Afghanistan mulai merasakan dampak dari pandemi virus Corona. Meski sejauh ini kasus yang dilaporkan masih sedikit, namun virus ini dikabarkah telah menembus Istana Negara. Buntutnya, puluhan staf yang bekerja di istana kepresidenan Afghanistan telah dinyatakan positif virus corona.

Namun hingga sejauh ini, belum ada keterangan resmi terkait kondisi Presiden Afghanistan, Ashraf Ghani Ahmadzai atau lebih dikenal dengan sapaan Ashraf Ghani.

Dilansir viva dari bbcindonesia, Senin 20 April 2020, awalnya sejumlah media menyebutkan ada 20 kasus virus Corona yang ditemukan di Istana Negara Afghanistan. Namun pada Minggu (19/4/200), new york times mengatakan jumlahnya naik tajam menjadi 40 kasus.

Sejauh ini, Pemerintah Afghanistan belum berkomentar dan tidak ada laporan bahwa Presiden Ashraf Ghani telah terinfeksi. 

"Sekitar 20 orang terinfeksi COVID-19 di istana kepresidenan. Namun informasi ini dirahasiakan supaya tidak menyebabkan kepanikan," ungkap seorang pejabat pemerintah, yang dilansir afp, Sabtu akhir pekan kemarin. 

Sementara itu, sebuah kiriman Twitter yang diterbitkan istana kepresidenan pada Kamis (16/4/2020), menunjukkan Presiden Ghani memimpin rapat kabinet lewat sambungan video. Akun yang sama juga membagikan foto sang presiden ketika menemui para pejabat tinggi Iran secara langsung, namun dilakukan dari kejauhan.

Hingga akhir pekan kemarin, kasus Corona yang dikofirmasi terjadi di Afghanistan tercatat sebanyak 933 kasus. Sedangkan korban meninggal sebanyak 33 kasus. Meskipun angkanya tampak rendah, negara itu mengalami keterbatasan akses pada uji dan sistem kesehatannya rusak berat akibat konflik puluhan tahun.

Namun lebih dari itu, saat ini ada ketakutan bahwa virus tersebut bisa menyebar lebih luas lagi. Pasalnya, lebih dari 150.000 warga Afganistan, dikabarkan baru kembali dari Iran. Seperti diketahui, Iran telah menjadi salah satu negara yang terdampak paling parah akibat virus Corona. 

Tidak hanya itu, ada puluhan ribu warga Afghanistan lain yang pulang dari Pakistan. Negara ini juga telah terdampak Corona, setelah India. Bahkan India sempat memberlakukan lockdown yang menyebabkan kekacauan di banyak kawasan di negara itu. ***