Satu PDP Kuansing Meninggal, Meski Hasil Swab Belum Keluar, Tetap Dimakamkan Secara Protokol
RIAU24.COM - KUANSING- Salah satu pasien PDP yang berasal dari Kecamatan Gunung Toar, Ny. E (63), meninggal dunia sekitar pukul 05.00 Wib. Padahal dirinya diisolasi di ruang Pinere RSUD Teluk Kuantan, pada Selasa (5/5) kemarin sekitar pukul 21.30 WIB.
Ny. E (63) Masuk pinere jam 21.30 Wib hari Selasa (5/5) dengan keluhan Sesak nafas yang memberat 1 hari terakhir, demam, sesak dipengaruhi oleh aktifitas, batuk-. Dari hasil Diagnosa, Ny. E mengalami Sepsis ec. Pneumonia atau infeksi paru-paru. CHF (Congestif Heart Failure) atau gagal jantung kongestif dengan NYHA 3-4.
zxc1
Bahkan juga mengalami Suspek Kronik Kidney Desease atau CKD (Chronic Kidney Desease) atau suspect gagal ginjal kronis. Meskipun Ny E memiliki gejala demam, sesak nafas dipengaruhi aktivitas batuk. Namun Ny E tidak memiliki riwayat perjalanan dari daerah terjangkit, serta tidak memiliki riwayat bersentuhan atau riwayat kontak dengan pasien positif.
"Ny E ini hanya beberapa jam saja yang dirawat di ruang Pinere RSUD Teluk Kuantan, sekitar pukul 06.00 wib Rabu (6/5), Ny E menghembuskan nafas terakhir. Dan pihak RSUD sudah mengambil swab tenggorokannya," tuturnya.
zxc2
"Meskipun hasil swabnya Ny. E (63) ini belum keluar, namun Pasien PDP yang meninggal dunia untuk pemakamannya mengikuti protokol Covid 19,” tukasnya.