Bukan Cuma China, Republik Iran Juga Membangkang dan Lanjutkan Proyek Nuklir yang Dilarang Amerika
Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo, pada Rabu (27/5/2020), memberlakukan sejumlah sanksi terhadap dua pejabat Badan Tenaga Atom Iran, Majid Agha'i dan Amjad Sazgar, yang terlibat dalam pengembangan dan produksi sentrifugal yang digunakan untuk memperkaya uranium.
Baca juga: Emperor Penguin Melakukan Perjalanan Epik, Berenang Lebih dari 3.500 km dari Antartika ke Australia
zxc2
Baca juga: China Perluas Akses Bebas Visa untuk 9 Negara Lagi, Ucapkan Selamat Kepada Trump Atas Kemenangan
Pompeo juga menyebut, sanksi-sanksi yang diberlakukan Amerika Serikat (AS) hanya mengecualikan kerja sama nuklir sipil. Artinya, perusahaan-perusahaan Rusia, Eropa dan China masih bisa terus melanjutkan kerja sama mereka dengan fasilitas-fasilitas nuklir sipil Iran tanpa terkena hukuman Amerika Serikat (AS).