RIAU24.COM -  Sebuah minibus yang membawa migran Afghanistan, Pakistan dan Bangladesh yang tidak berdokumen telah jatuh di Turki timur, menewaskan sedikitnya 12 orang dan melukai 26 lainnya, menurut pihak berwenang setempat.

Kecelakaan itu terjadi pada Minggu pagi di distrik Muradiye provinsi Van dekat perbatasan Turki dengan Iran, di mana kendaraan itu terbakar setelah jatuh ke parit, dua sumber lokal dengan informasi tentang masalah tersebut mengatakan kepada kantor berita Reuters.

Identitas mereka yang tewas dalam kecelakaan itu tidak segera jelas, kata kedua sumber itu, seraya menambahkan bahwa pemilik bus telah ditangkap.

Siaran televisi menunjukkan orang-orang yang selamat dirawat di pinggir jalan ketika pekerja darurat menyaring puing-puing yang terbakar.

Kantong mayat bisa dilihat dari reruntuhan, dan barang-barang pribadi berserakan di dekatnya.

Gubernur dan Wakil Walikota Distrik Muradiye Erkan Savar, Komandan Gendarmerie Provinsi Brigadir Jenderal Yuksel Yigit dan Komandan Gendarmerie Distrik Letnan Kolonel Evren Kaptan berada di tempat kejadian menerima informasi dari pejabat.

Migran, kebanyakan dari Iran, Afghanistan dan Pakistan, secara teratur melintasi perbatasan Iran ke Turki dengan berjalan kaki sebelum diangkut ke barat ke kota-kota seperti Istanbul dan Ankara.

Penarikan AS yang direncanakan dari Afghanistan telah memberikan dorongan tambahan kepada para pemuda yang mencoba rute pegunungan, menurut Pusat Studi Suaka dan Migrasi yang berbasis di Ankara.

Pada Juni 2020, lebih dari 60 migran tenggelam di Danau Van ketika kapal mereka tenggelam.