RIAU24.COM -  YouTuber Indonesia berkebangsaan Mesir Fouly membeberkan sebagian kecil harta yang dimiliki Nabi Muhammad Salallahu alaihi wassalam semasa hidup.

Menurutnya, pembuktian ini setelah banyak orang non muslim yang melecehkan Baginda Rasul karena dituduh telah mengajarkan kemiskinan.

Padahal menurut Fouly, baginda Rasul adalah seorang nabi yang banyak harta. Meskipun kadang kala, Rasul pernah mengalami kesusahaan.

Pernyataan ini disampaikannya melalui kanal YouTube, Fouly Chanel belum lama ini.

"Nabi Muhammad punya 3 kendaraan. Yang pertama unta, kuda, dan keledai. Kalau diibaratkan dengan saat ini, kuda dan unta itu adalah mobil. Dan keledai adalah motor," ujarnya.

"Pertanyaan saya, kalau anda punya 2 mobil dan satu motor, belinya cash tidak pakai credit, anda miskin atau kaya?," tanyanya.

Fouly kembali melanjutkan fakta kekayaan yang dimiliki Rasul.

"Nabi Muhammad memiliki 9 istri, punya anak dan memiliki anak lagi sebelum pernikahan dengan beliau. Jadi keluarganya besar sekali. Dan Nabi Muhammad membiayai mereka semua. Mulai dari makan, pakaian, tempat tinggal," ujarnya.

"Coba bayangkan hari ini kalau ada yang punya 4 istri bukan 9. Dia setiap bulan mengeluarkan berapa uang? Mungkin jutaan atau ratusan jutaan. Saya tidak tahu, yang pasti banyak," sebutnya.

Fouly kembali menambahkan. Menurutnya, ada banyak bahan pangan yang di stok Rasul untuk memenuhi kebutuhan keluarganya. Saking banyaknya, bahan pangan itu mampu untuk menghidupi seluruh keluarga besarnya selama 12 bulan.

"Setiap tahun setidaknya ada 15 ton bahan pangan masuk rumah-rumah Nabi Muhammad. Wajar sih, kan puluhan orang makan lebih dari satu kali," tambahnya.

Belum lagi soal kegemaran Muhammad dengan koleksi parfum yang terbilang tidak bakal terjangkau bagi orang miskin harta.

"Bagaimana dengan parfum yang Nabi Muhammad pakai. Soalnya, setahu saya parfum di zaman Rasul harganya lebih mahal dari harga sekarang. Soalnya susah mau ekspor barang. Nabi masih pakai parfum dengan uangnya sendiri," ujarnya.

"Pertanyaan saya bagaiman orang yang dibilang kurang mampu bisa membeli parfum semahal itu?," tanyanya kembali.