RIAU24.COM -  Dong mengayuh sepeda roda tiganya sambil menjajakan sayur mayur. Pada usianya yang sangat belia, ia sudah harus merasakan pahitnya kehidupan untuk tetap bertahan hidup.

Dilansir dari worldofbuzz.com, Dong berasal dari Thailand.

Ia tinggal bersama nenek, nenek buyut, serta kakek buyutnya. Tidak dijelaskan ke mana perginya orang tua bocah malang itu.

Setiap hari, Dong menjual sayur hasil tanaman neneknya ke pasar menggunakan sepeda kesayangannya. Ia harus berjuang sendiri lantaran buyutnya sudah sakit-sakitan dan tidak bisa bekerja lagi.

Mirisnya, usaha Dong kerap tidak sejalan dengan hasil yang diharapkan. Sayurnya kadang tidak laku lantaran jalanan sepi dan hanya sedikit orang yang lalu-lalang.

Meski demikian, Dong harus tetap semangat mengayuh sepeda berharap ada yang mau membeli dagangan sayurnya.