Mayat Mr X Tanpa Kepala Ditemukan di Perairan Pambang Baru Bengkalis
RIAU24.COM -BENGKALIS - Warga Kecamatan Bantan Kabupaten Bengkalis dikejutkan dengan temuan mayat di sekitaran pantai parit 2 Desa Pambang Baru. Mayat ini pertama kalinya ditemukan seorang warga desa Pambang Baru sekitar pukul 10.00 WIB berada di tepi pantai Parit 2, Kamis 30 Desember 2021.
"Pagi tadi ada warga kita bernama Amirrudin sedang berada di pantai parit 2, dia melihat sosok mayat terdampar di sana. Melihat ada mayat dia langsung melaporkan kepada kita,"ujar Kepala Desa Pambang Baru Edi Zakri.
Diutarakannya, setelah mendapatkan laporan dari warganya Edi kemudian langsung menelpon Kapol Pos setempat. Selanjutnya, Kapol Pos menghubungi Kapolsek Bantan dan meneruskan informasi temuan ini ke Polres Bengkalis.
"Penemuannya sekitar pukul 10.00 WIB, warga yang menemukan langsung melapor kepada saya dan kami teruskan kepada pihak Kepolisian,"ungkapnya lagi.
Menjelang petugas Kepolisian ke TKP, Kades Pambang Baru langsung menuju lokasi temuan mayat tersebut dengan melihat langsung kondisi mayat tersebut.
"Kita lihat langsung kondisi mayatnya, menunggu petugas Kepolisian datang. Kita lihat mayat sudah dalam kondisi uzur,"bebernya.
Mayat saat itu sudah tidak berkepala, tulang kakinya juga sudah tidak terlihat. Pakaian yang digunakan hanya celana pendek tanpa menggunakan baju.
"Tidak ada identitas apa apa yang kita temukan disekitaran mayat. Jadi tidak dikenali,"ucapnya.
Petugas Kepolisian datang di lokasi sekitar pukul 13.00 WIB, kemudian langsung mengevakuasi mayat di bawa ke RSUD Bengkalis. Sekitar pukul 13.30 WIB mayat sudah di bawa petugas Kepolisian.
Menurutnya lagi, mayat sudah tidak dapat dikenali sama sekali di tambah identitasnya juga tidak ada. Sehingga sampai saat ini belum diketahui pasti siapa mayat ini.
Edi meyakini bahwa mayat tersebut bukan warga desanya. Karena beberapa hari terakhir tidak ada laporan warga kehilangan anggota keluarga sama sekali.
"Dalam minggu ini sepertinya tidak ada warga kita yang kehilangan anggota keluarga. Kalau dilihat dari kondisi mayat diduga sudah tenggelam di laut sekitar lima harian lebih,"bebernya.
Begitu juga warga sekitaran pulau Bengkalis juga sampai saat ini tidak ada melapor adanya kehilangan anggota keluarga. Kami juga emprediksi mayat berasal dari luar pulau Bengkalis.
"Kalau desa desa sekitar sejauh ini tidak ada informasi kehilangan. biasanya kalau di Pulau Bengkalis ada kehilangan orang nelayan nelayan sini dapat informasi, ini tidak ada sama sekali,"ungkapnya.
Mayat yang ditemukan bisa jadi indikasi warga seberang Selat Melaka. Apalagi saat ini lagi musim angin di laut dari Timur ke Barat.
"Bisa aja orang tenggelam dari Malaysia kemudian terbawa ombak sampai ke sini. Tapi ini dugaan kita saja, sampai sekarang belum ada yang menghubungi kita merasa kehilangan,"katanya lagi.
Edi juga mengimbau bagi masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarga bisa melaporkan kepada Kepolisian setempat. Terutama yang tinggal berseberangan dari Pulau Bengkalis seperti warga Kepulauan Meranti, Karimun dan sekitarnya.
Sementara itu Kapolsek Bantan AKP Zulmar membenarkan adanya temuan mayat di Desa Pambang Baru. Petugas Kepolisian langsung ke TKP sekitar pukul 10.00 WIB.
"Saat ini mayat sudah di bawa ke RSUD Bengkalis oleh Satreskrim Polres Bengkalis. Untuk tindaklanjutnya bisa langsung konfirmasi dengan Kasatreskrim,"ujar Kapolsek menambahkan.