RIAU24.COM - Sampai saat ini, banyak warga Argentina mencari pendapatan tambahan termasuk salah satunya harus terpaksa menjadi pemulung.

Fakta ini terjadi lantaran inflasi di Argentina yang diprediksi mencapai 100 persen terjadi di tahun ini dikutip dari cnnindonesia.com, Senin, 17 Oktober 2022.

Pengakuan seorang warga bernama Omar yang mengaku terpaksa menghabiskan waktu 12 jam per hari di kubangan sampah di Lujan, Argentina untuk mencari kardus, plastik, dan besi yang bisa dijual.

"Pemasukan saya tidak lagi cukup," kata Sergio Omar.

Dari hasil memulung, Omar bisa mendapatkan uang sekitar 2.000 peso (Rp204 ribu) hingga 6.000 peso (Rp613 ribu).

Ia terpaksa memulung karena harga pangan melonjak drastis dalam beberapa bulan terakhir.

Kondisi ini membuatnya kesulitan memberikan makan satu istri dan lima anaknya.

Tambahnya, semakin hari semakin banyak pekerja datang ke tempat pembuangan sampah untuk menjadi pemulung.

"Masyarakat yang datang ke sini meningkat dua kali lebih banyak akibat krisis yang terjadi," kata Omar.