Inggit Garnasih, Istri Soekarno Didukung Penuh Oleh Syarikat Islam Jadi Pahlawan Nasional
RIAU24.COM - Syarikat Islam mengungkapkan akan mendukung penuh Inggit Garnasih, istri dari Soekarno sebagai Pahlawan Nasional.
Hal ini disampaikan oleh Ferry Juliantono selaku Sekretaris Jenderal Syarikat Islam.
Penyataan Ferry itu merupakan respon dari Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri melalui Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto yang menyampaikan pesan kepada Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, untuk memperjuangkan Inggit Garnasih sebagai Pahlawan Nasional.
"Ibu Inggit Garnasih sebagai pribadi dan selaku istri Bapak Ir Soearno banyak berjasa dalam pergerakan perjuangan kemerdekaan. Terutama perannya dalam memberi spirit kejuangan bagi Bapak Ir Soekarno dalam memerjuangkan Indonesia menuju kemerdekaan," kata Ferry, Senin (30/1/2023) dikutip sindonews.com.
Ferry menjelaskan, perjuangan pribadi Ibu Inggit cukup besar dalam menyokong Kongres Nasional Syarikat Islam (1916) di Bandung.
Ia mengungkapkan, Ibu Inggit sebagai kader aktif diberi kepercayaan bertugas sebagai koordinator penerima tamu dan menangani dapur umum untuk menyiapkan logistik bagi para perutusan kongres yang datang dari seluruh Nusantara.
"Sebuah kongres penting dimana Ketua Umum Syarikat Islam, HOS Tjokroaminoto untuk pertama kalinya menyampaikan tuntutan agar kaum bumi putera diberi kesempatan dan hak untuk mengatur pemerintahan sendiri (zelf bestuur)," ungkapnya.
"Bagi Tjokroaminoto, bangsa Indonesia harus berjuang sendiri untuk memperoleh kebebasan dan kemerdekaan berpolitik. Jangan mengharapkan belas kasih penjajah, sebab selamanya mereka tidak akan memerdekakan Bumiputera," tambahnya.
Lebih lanjut, Ferry mengatakan pidato Tjokroaminoto tentang zelf bestuur memperoleh sambutan luar biasa dan menjadi pembakar semangat untuk memperjuangkan kemerdekaan.
"Tentunya kesuksesan Kongres Syarikat Islam tersebut tidak bisa dilepaskan dengan peranan Ibu Inggit sebagai panitia. Karena itu menurut Syarikat Islam sangat tepat Ibu Inggit Garnasih ditetapkan sebagai Pahlawan Nasional," pungkasnya.
(***)