RIAU24.COM - Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut satu, Muhaimin Iskandar (Cak Imin) mengaku bersyukur karena penegakan hukum di Indonesia tidak pandang bulu.

Hal ini dia sampaikan terkait penetapan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri sebagai tersangka dalam kasus dugaan pemerasan terhadap mantan Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) dikutip dari liputan6.com, Jumat 24 November 2023.

"Iya kita menghormati semua proses hukum dan kita bersyukur hukum tegak di Tanah Air, tidak pandang bulu," ujarnya.

Setelah ini, Cak Imin meminta agar semua pihak menghormati segala proses hukum atas Firli Bahuri yang tengah berlangsung.

"Mari kita hormati proses hukum yang berlaku dan kita prihatin dengan peristiwa seperti itu," sebutnya.

Ketika ditanya soal Firli yang hingga saat ini belum mundur dari jabatannya sebagai ketua KPK, Cak Imin menyebut hanya tinggal menunggu waktu.

Dia yakin, presiden akan mengeluarkan keputusan untuk menonaktifkan Firli.

"Ya pasti mundur lah, wong undang-undangnya begitu, nanti ada keppres menonaktifkannya," ujarnya.