Bolehkan Muslim Mengucapkan Selamat Natal? Begini Kata Buya Yahya-Habib Ja'far
Pendakwah muda Habib Husein Ja’far Al Hadar mengatakan, ulama berbeda pendapat soal hukum mengucapkan selamat Natal bagi Muslim. Ada ulama yang membolehkannya dan ada yang mengharamkannya. Masing-masing memiliki dalilnya.
“Namun bagi saya cenderung kepada pendapat bahwa membolehkan mengucapkan selamat Natal kepada umat Kristiani,” kata Habib Ja’far dikutip dari tayangan YouTube Salaam Indonesia.
Habib Ja’far membeberkan beberapa alasan mengapa ia lebih condong pada pendapat yang membolehkan mengucapkan selamat Natal. Pertama adalah ada dasar-dasarnya.
“Misalnya, salah satunya menurut Al-Qur’an, ketika kita membuka surah Maryam ditemukan di sana ada ayat menyatakan selamat atas kelahiran Nabiyullah Isya yang merupakan salah satu nabi dalam keyakinan kita,” tuturnya.
Kedua adalah hadis nabi. Habib Ja’far mengutip hadis nabi yang menyebutkan bahwa Rasulullah SAW pernah berdiri ketika seorang Yahudi membawa jenazah sahabat Yahudi-nya melewati depan masjid.
“Nabi berhenti ketika khutbah dan maju ke depan masjid, berdiri mengheningkan cipta, menghormati seorang Yahudi yang mati dan digotong pada saat itu,” ucapnya menyampaikan kutipan hadis nabi.