Sekutu PM Israel Netanyahu, Ben Gvir Mengundurkan Diri Dari Pemerintahan Karena Ini
RIAU24.COM - Menteri Keamanan Nasional Israel Itamar Ben-Gvir bersama dua menteri lain dari partai nasionalis-religiusnya mengundurkan diri dari kabinet Perdana Menteri Benjamin Netanyahu yang menentang kesepakatan gencatan senjata Gaza yang disebut partai mereka sebagai skandal.
Jewish Power merilis pernyataan yang menyebut perjanjian sebenarnya sebagai kapitulasi terhadap Hamas, mengecam pembebasan ratusan ‘pembunuh.’
Partai tersebut juga mengkritik penolakan terhadap pencapaian (militer Israel) dalam perang di Gaza.
Gvir menyebut kesepakatan itu ceroboh, dan mengatakan bahwa jika perang terhadap Hamas diperbarui, partai tersebut akan kembali ke pemerintahan.
"Oleh karena itu, jika kesepakatan sembrono ini disetujui dan dilaksanakan, partai Jewish Power akan memberikan surat pengunduran diri kepada Perdana Menteri, partai Jewish Power tidak akan menjadi bagian dari pemerintahan dan akan menarik diri darinya," kata Gvir.
“Jika perang melawan Hamas dilanjutkan, itulah yang saya katakan kepada Perdana Menteri, dengan kekuatan untuk memutuskan dan mewujudkan tujuan perang yang belum tercapai, kami akan kembali ke pemerintahan." tambahnya.