RIAU24.COM -  Dua siswa pria dengan senjata api masuk ke sekolah sains dan teknologi di daerah Denver dan melepaskan tembakan pada hari Selasa, menewaskan satu teman sekelas dan melukai tujuh lainnya sebelum ditahan, kata pejabat penegak hukum.

Beberapa korban yang selamat dari serangan di Sekolah Sains, Teknologi, Teknik dan Matematika (STEM) di Highlands Ranch, pinggiran kota Denver, awalnya terdaftar dalam kondisi kritis di rumah sakit setempat, kata Sheriff County Douglas Tony Spurlock.

Salah satu korban, seorang pria berusia 18 tahun, kemudian meninggal karena lukanya, kata Spurlock beberapa waktu kemudian.

"Dua orang berjalan ke sekolah STEM, masuk jauh ke dalam sekolah, dan melibatkan siswa di dua lokasi yang terpisah," kata Spurlock.

Para tersangka diidentifikasi sebagai dua siswa laki-laki di sekolah itu, satu seorang dewasa dan yang lainnya di bawah 18 tahun, kata sheriff. Sekolah ini melayani siswa dari TK hingga kelas 12. Gambar-gambar televisi menunjukkan kendaraan polisi berkumpul di luar sebuah rumah di pinggiran kota sekitar 2 mil dari sekolah, di mana salah satu tersangka diyakini tinggal.

Deputi Sheriff tiba di sekolah itu, yang terletak sekitar 40 kilometer di selatan Denver, dalam waktu dua menit dari laporan pertama, kata Spurlock, dan "melibatkan para tersangka."

Pejabat penegak hukum menolak mengomentari kemungkinan motif untuk mengamuk, mengatakan itu masih terlalu dini dalam penyelidikan, yang dibantu oleh Biro Investigasi Federal.

 

 

 

R24/DEV