RIAU24.COM -  Pemerintah Amerika Serikat berencana menyediakan satu juta dosis antibodi COVID-19 buatan Regeneron yang akan digunakan untuk mengobati pasien corona pada 2020. Penggunaan obat ini dilakukan karena dijilai sukses mengobati Presiden Amerika, Donald Trump.

Menurut Pejabat Departemen Kesehatan dan Layanan Kemanusiaan AS, Paul Mango, Operation Warp Speed, program pemerintah AS yang dibentuk untuk penanggulangan COVID-19, telah mengamankan ratusan ribu dosis obat antibodi monoklonal yang dikembangkan oleh Regeneron Pharmaceutical Inc and Eli Lilly & Co, U.S, kata saat berbicara lewat telepon dengan jurnalis.

Ia mengatakan akan ada satu juta dosis yang diamankan oleh pemerintah sampai akhir tahun ini.

Trump mendapatkan suntikan antibodi monoklonal buatan Regeneron minggu lalu. Regeneron Pharmaceutical Inc and Eli Lilly & Co, U.S mengatakan obat itu efektif menyembuhkan COVID-19 dalam uji klinis. Kedua perusahaan itu juga telah mengajukan izin penggunaan darurat ke Badan Pengawas Makanan dan Obat-Obatan AS (FDA).

Berbicara saat melakukan wawancara dengan Fox News, Trump mengatakan, ia mungkin tidak dapat pulih jika tidak diberi obat tersebut. Dia merasa sudah sehat dan tampaknya tidak akan lagi terkena Covid-19, setidaknya dalam waktu dekat, karena sudah memiliki imunitas terhadap virus tersebut.

"Saya lulus ujian tertinggi, standar tertinggi dan saya dalam kondisi sangat baik," kata Trump dalam wawancara tersebut, seperti dilansir Sindonews dari Sputnik pada Senin (12/10/20209).