Tingkatkan Kapasitas ASN di Bidang Keuangan Daerah, Pemkab Gelar Bimtek Percepatan SIPD
RIAU24.COM - KUANSING- Dalam rangka percepatan Implementasi Sistem Informasi Pemerintah Daerah (SIPD), yang merupakan Program Kemendagri, Pemkab Kuansing mengikuti Bimtek SIPD bekerjasama dengan Lembaga Pusat Kajian Keuangan Publik (PKKP), dan salah satu Konsultan Nasional di bidang Pengembangan Sistem Berbasis IT yaitu PT. Raja Sakti Telematika.
Bimtek yang dibuka Pejabat (Plt) Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD), Andi Zulfitri, ST. M.Sc dan Perwakilan Raja Sakti Telematika, Bapak Hadi Wiratmono. Sedangkan peserta berasal dari Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemkab Kuansing, yang berlangsung dari tanggal 7-9 Juli 2021 di Kota Pekanbaru.
Founder & CEO Raja Sakti Group, Benny Chandra mengatakan bahwa Kegiatan ini sangat penting dalam menyiapkan tim SIPD di setiap daerah, yang memahami regulasi terkait dan terampil menggunakan Aplikasi SIPD yang dimiliki Kemendagri tersebut.
" Sebagai Konsultan nasional dengan pengalaman implementasi sistem berbasis IT, kami siap membantu dan mendukung penerapan SIPD dari Kementerian Dalam Negeri ini di daerah daerah," Ujarnya.
Dikatakannya, Bimtek diadakan dalam beberapa tahapan dan di beberapa wilayah, untuk saat ini peserta dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Lingkungan Pemkab Kuansing, diikuti lebih dari 100 orang, meliputi ASN struktural dan fungsional pelaksana Penata usahaan pada OPD Kabupaten Kuansing," Jelas Benny.
Dirinya sangat berharap, Bimtek ini terlaksana dengan baik, Peserta paham akan regulasi terkait pengelolaan keuangan daerah berbasis SIPD di maksud, serta dalam menerapkan SIPD secara baik dalam rangka mempertahankan Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK RI," Harapnya.
Sementara Narasumber dari Tim Konsultan dan praktisi SIPD dari PT Raja Sakti Telematika, Hadi Wiratmono dan Gandha Meyarto mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Kuansing, yang telah memberikan kepercayaan penuh untuk menggelar Bimtek dengan tentunya menerapkan Protokol Kesehatan secara ketat.