RIAU24.COM - Seorang gadis remaja dilaporkan bunuh diri setelah mengetahui bahwa satu dari dua pria yang diduga memperkosanya telah dibebaskan dari tahanan.

Eda Nur Kaplan (18) menulis catatan bunuh diri untuk keluarganya dan jatuh dari apartemen lantai 15 di ibu kota Turki, Ankara.
zxc1 
Dia jatuh dari balkonnya sekitar pukul 01:00 pada tanggal 7 Agustus setelah meninggalkan pesan yang memilukan untuk ibunya.

Tetangga di blok apartemen tempat Eda berbagi rumah dengan kakak perempuannya menelepon layanan darurat untuk meminta bantuan.

Namun paramedis tidak dapat menyelamatkan remaja itu, dan menyatakan dia meninggal di tempat kejadian.
zxc2 
Seminggu sebelum dugaan bunuh diri, Eda dilaporkan mengajukan pengaduan ke polisi tentang dua pria yang dia klaim melecehkannya secara seksual saat minum alkohol dengan dia dan saudara perempuannya.

Satu tersangka, bernama Mehmet A., ditangkap setelah korban menyerahkan namanya ke polisi.
Investigasi diluncurkan untuk menemukan tersangka lainnya, yang diidentifikasi sebagai Yusuf G., yang namanya disebutkan selama interogasi Mehmet A..

Setelah pernyataannya diambil oleh polisi, Mehmet A. dibebaskan, dilaporkan karena kurangnya bukti.

Setelah mengetahui pembebasan tersangka, korban mengirim pesan mengerikan kepada ibunya sebelum diduga bunuh diri.

"Bu, gadis kecilmu, aku tidak tahan lagi, mereka menghancurkan putrimu. Dia tidak bisa memberi tahu siapa pun, dia selalu menyimpannya, tapi itu terlalu banyak."