Inilah 6 Cara Penting untuk Membantu Seseorang yang Ingin Bunuh Diri
RIAU24.COM - Setiap orang yang membutuhkan bantuan memiliki perbedaan dukungan dan harus mempertimbangkan kebutuhan orang tersebut.
Penting bagi anggota masyarakat untuk mencari bantuan profesional ketika berhadapan dengan seseorang yang memiliki keinginan untuk mengakhiri hidupnya.
Keinginan bunuh diri dapat dicegah. Penelitian telah menunjukkan bahwa orang tua dan teman sebaya dapat berperan dalam membantu mereka yang memiliki pikiran untuk melakukan bunuh diri.
Jika anda mengenal seseorang yang memiliki pemikiran untuk mengakhiri hidupnya, berikut enam cara yang dapat anda lakukan untuk membantu mereka yang dikutip dari laman www.ourbetterworld.org.
1. Segara panggil bantuan jika mereka dalam bahaya
Ketika anda mengetahui bahwa seseorang berada dalam situasi berbahaya atau telah melukai diri sendiri, jangan mencoba menangani situasi itu sendirian. Anda harus segera menghubungi layanan darurat seperti polisi atau ambulans dan tetap bersama orang tersebut sampai bantuan tiba.
2. Perhatikan tanda-tanda peringatan
Ada beberapa perilaku yang harus diwaspadai ketika seseorang berpikir untuk bunuh diri.
- Selalu berbicara tentang bunuh diri seperti ‘saya berharap saya mati’, ‘saya ingin mengakhiri rasa sakit’, ‘mereka akan merindukan saya ketika saya mati,’ dan lainnya.
- Berencana untuk mencoba bunuh diri dengan membeli pisau, tali atau mengumpulkan pil dalam jumlah besar. Mereka mungkin juga sedang mencari cara untuk mengakhiri hidup mereka.
- Mengisolasi diri dari keluarga dan teman, menyiapkan surat wasiat, memberikan harta dan pamit.
- Perubahan suasana hati seperti lebih tenang dari biasanya, perubahan suasana hati yang ditandai dengan peningkatan rasa putus asa dan kekosongan, lebih gelisah, peningkatan kecemasan dan kesedihan yang ekstrem.
- Gangguan tidur dimana orang tersebut tidur kurang atau lebih dari biasanya.
- Mengkonsumsi alkohol atau obat-obatan.
3. Tanya dan dengarkan
Kunci untuk bertanya kepada seseorang tentang pemikiran bunuh diri mereka adalah secara langsung. Hal itu mungkin terasa canggung pada awalnya, tetapi anda tidak perlu merasa sedih karena menunjukkan kekhawatiran tentang kesehatan mental mereka.
Penting untuk peka terhadap perjuangan mereka saat mendiskusikan masalah secara langsung tanpa menghakimi (mengkritik atau menyalahkan mereka).
Penelitian telah menunjukkan bahwa bertanya tentang bunuh diri tidak menyebabkan peningkatan risiko bunuh diri.
4. Hubungi bantuan
Ide bunuh diri adalah masalah yang kompleks. Penyakit mental, masalah ekonomi, masalah hubungan, dan penyakit hanyalah beberapa faktor yang sering membuat orang mempertimbangkan untuk mengakhiri hidup mereka sebagai jalan keluar.
Ada terapis profesional, konselor, dan organisasi layanan sosial yang dapat membantu. Jangan merasa anda harus memberikan semua solusi sendirian.
Dorong orang tersebut untuk mencari bantuan dari para profesional.
5. Perencanaan keselamatan
Singkirkan barang-barang, seperti pisau, yang dapat digunakan oleh seseorang yang memiliki pikiran untuk bunuh diri untuk melukai dirinya sendiri.
Jika mereka memiliki obat untuk diminum, mintalah izin mereka atau bekerja sama dengan mereka untuk meminum obat dan memberi mereka dosis yang tepat pada waktu yang tepat.
Ketika seseorang mengalami ide bunuh diri, itu bisa menjadi saat yang membingungkan dan mereka mungkin tidak dapat berpikir jernih. Anda dapat mencari tahu tentang orang-orang terdekat yang bisa dihubungi.
6. Jaga diri sendiri
Menjadi teman dan pengasuh yang suportif bisa jadi menantang. Meskipun bermanfaat, itu juga bisa membuat stres dan terkadang, juga berlebihan. Sangat penting bahwa anda juga menjaga diri sendiri secara fisik dan emosional.