Situasi Terkini China vs Taiwan: Beijing Tembakkan 11 Rudal ke Taiwan
RIAU24.COM - China makin memanas, setelah Taiwan menyelenggarakan latihan militer besar-besaran di sekeliling Taiwan sejam Kamis (4/8).
Latihan ini dilakukan tak lama setelah lawatan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Amerika Serikat, Nancy Pelosi, ke Taiwan beberapa waktu lalu.
Dalam latihan militer tersebut, Beijing mengerahkan rudal, kapal perang, hingga jet tempur dan membuat Taiwan ketar-ketir.
Berikut situasi terkini konflik Taiwan-China yang dirangkum Riau24.com dari berbagai sumber:
1. China Tembakkan Proyektil ke Selat Taiwan
Sejumlah wartawan AFP melaporkan sejumlah proyektil ditembak dari instalasi militer terdekat China sekitar pukul 13.13 waktu setempat. Proyektil itu ditemani dengan gumpalan asap putih dan suara ledakan keras pada Kamis (4/8).
Militer China sendiri telah menyatakan dimulainya latihan militer di negara itu.
"Serangan presisi dilakukan di area tertentu di Selat Taiwan timur dan hasil yang diharapkan tercapai," kata Komando Armada Timur Tentara Pembebasan Rakyat China (PLA) melalui sebuah pernyataan Kamis siang.
2. Sebanyak 51 Penerbangan Taiwan Batal Kala China Latihan Militer
Bandara Internasional Taoyuan Taiwan mengumumkan pembatalan 51 penerbangan internasional pada Kamis (4/8) kala dimulainya latihan militer China.
Namun, pihak bandara menolak mengakui pembatalan penerbangan itu dilakukan karena China melangsungkan latihan militer. Badan itu menyatakan mayoritas pembatalan dilakukan karena alasan pandemi Covid-19.
3. China Bela Latihan Militer, Klaim Demi Jaga Kedaulatan
Juru bicara Kementerian Luar Negeri China, Hua Chunying, membela keputusan negaranya untuk melangsungkan latihan militer di dekat Taiwan.
"Pelatihan militer China di laut dekat Taiwan adalah tindakan yang perlu dan adil untuk secara tegas melindungi kedaulatan nasional," kata Chunying kepada wartawan di Beijing pada Kamis (4/8).
"Amerika Serikat adalah provokatornya, China adalah korbannya. Ini diawali provokasi bersama oleh AS dan Taiwan, dibalas dengan pertahanan China yang adil setelahnya," ujarnya seperti dikutip CNN.
4. China Luncurkan 11 Rudal Dongfeng, Taiwan Siaga
Kementerian Pertahanan Taiwan menyampaikan militer China telah meluncurkan total 11 rudal balistik Dongfeng ke perairan dekat pantai utara, selatan, timur Taiwan, dalam sejumlah tembakan pada Kamis (4/8).
Merespons penembakan ini, Taiwan mengaktifkan sistem pertahanan mereka.
"PLA [Tentara Pembebasan Rakyat China] telah meluncurkan sejumlah rudal balistik DF [Dongfeng] di perairan timur laut dan barat daya kami sejak pukul 13.56, sementara sistem pertahanan kami telah diaktifkan," demikian pernyataan dari Kemhan Taiwan dalam pernyataan Twitter.
"Kami mengecam aksi irasional itu, yang telah membahayakan perdamaian regional," lanjut pernyataan tersebut.
(***)