Perang Israel-Hamas: Betlehem Membatalkan Natal Dalam Solidaritas Dengan Gaza
Sesuai laporan, pendeta bahkan telah mengganti boks kayu tradisional dengan puing-puing di gua, yang didirikan beberapa minggu sebelum perayaan Kristen pada tanggal 25 Desember kelahiran Kristus.
"Kami melihat gambar Yesus di setiap anak di bawah puing-puing di Gaza, jadi ini adalah surat solidaritas dengan orang-orang kami di Gaza dan ekspresi makna Natal, Tuhan bersama yang menderita dan yang tertindas," tambahnya.
Dalam bayang-bayang perang Gaza
Kota ini akan mengadakan perayaan tanpa gembar-gembor dan tanpa terlalu banyak lampu.
Menurut Reuters, ini adalah pertama kalinya dalam ingatan penduduk bahwa Nativity Square tidak akan memiliki pohon Natal.
"Kami akan merayakannya dalam ketenangan, itu berarti tanpa gembar-gembor dan tanpa terlalu banyak lampu, dengan cara yang paling spiritual dan lebih banyak dalam keluarga daripada di alun-alun," kata Pastor Francesco Patton, penjaga Tanah Suci.