Tak Ikut Pulang ke Tanah Air Karena Demam, Begini Kondisi 3 WNI yang Masih Berada di Wuhan
RIAU24.COM - Tiga orang WNI yang berada di Wuhan, tidak ikut dalam proses pemulangan WNI ke Tanah Air, yang menggunakan pesawat Batik Air. Ketiga WNI yang berstatus mahasiswa itu, diketahui sedang demam dan sehingga tidak lolos pemeriksaan atau screening karena wabah corona
Lalu bagaimana kondisi mereka saat ini?
Menanggapi hal itu, Duta Besar RI untuk China Djauhari Oratmangun mengatakan tiga WNI itu adalah mahasiswa. Saat ini, kondisi mereka terus membaik dan masih bertahan di Wuhan.
Dilansir antara, Minggu 2 Februari 2020, salah satu mahasiswa sudah kembali ke asrama kampus karena kondisi kesehatannya membaik. Sedangkan dua lainnya dalam perjalanan pulang ke asrama kampus.
Untuk diketahui dari 245 WNI di KOta Wuhan, hanya 238 yang bisa dievakuasi. Tiga tidak lolos pemeriksaan karena saat screening suhu tubuh mereka sedang naik. Sedangkan empat orang lainnya ingin tetap di Wuhan dengan alasan lebih nyaman.
Khusus bagi tiga WNI yang tidak lolos pemeriksaan, mereka kemudian harus mendapat observasi lanjutan. Setelah mendapat perawatan di klinik bandara, kondisinya berangsur membaik.
Diduga, ketiganya kelelahan saat menunggu penerbangan ke Batam sejak Sabtu (1/2/2020) sore.
Seorang mahasiswa tinggal di asrama kampus di Wuhan. Sedangkan dua lainnya menetap di Xianning yang berjarak sekitar 100 kilometer dari Bandara Tianhe.
"Kami tetap memperhatikan mereka dengan mencukupi kebutuhan mereka untuk sepekan ke depan," ujar Djauhari.
Seperti diketahui, Wuhan dan beberapa kota lainnya di Provinsi Hubei, China diisolasi sejak 23 Januari 2020 lalu. Tujuannya untuk mencegah meluasnya wabah virus corona.
Setelah melalui negosiasi yang cukup panjang, pemerintah China akhirnya mengizinkan evakuasi warga negara asing, termasuk Indonesia. Syaratnya, kondisi warga asing tersebut sehat sesuai standar Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). ***